Tak Perlu Khawatir, Ini Prosedur Pulang ke Tanah Air

D. PROSES DI BANDARA SOEKARNO HATTA

Ketika datang di Bandara Soekarno Hatta, Anda akan melewati beberapa loket untuk melakukan verifikasi dokumen dan tes PCR :

  1. Loket Satgas KKP dan TNI untuk melakukan proses validasi :
    a. Paspor dan boarding-card
    b. Sertifikat Vaksinasi
    c. Hasil tes PCR yang negatif dari Belanda
    d. Bukti pemesanan hotel karantina (dalam bentuk Barcode)
    Setelah verifikasi dokumen-dokumen, anda akan diberikan barcode untuk melakukan tes PCR.
  2. Loket PCR
    Setelah memberikan barcode PCR, petugas laboratorium akan melakukan tes PCR, yang hasilnya akan di kirimkan ke hotel karantina yang sudah anda tunjuk.
  3. Loket Imigrasi
    Di loket ini di lakukan pemeriksaan :
    a. Paspor
    b. Visa – mungkin akan di adakan tanya jawab tentang visa
    c. Tiket kembali ke negara asal
  4. Pengambilan Bagasi
    Jika ingin ke toilet, sempatkan melakukannya saat berada di sini.
  5. Bea Cukai
    Dilakukan pemeriksaan ulang bagasi di area Bea-Cukai dan jangan lupa berikan pernyataan bea cukai yang sudah Anda isi. Pernyataan bea cukai ini biasanya dibagikan kepada Anda oleh pramugari di pesawat yang menuju ke Indonesia.
  6. Penjemputan oleh Petugas Hotel
    Ke arah lobby luar, ada antrean untuk menunjukkan barcode hotel ke petugas dan petugas Bandara akan memanggil petugas hotel. Tamu akan diminta menyerahkan paspor dan lembar QR code Lab PCR kepada staf hotel. Jangan lupa meminta tanda terima dari petugas hotel untuk paspor anda. Sebelum ke luar akan dilakukan pemotretan tamu dengan staf hotel oleh Korlap.
  7. Menuju Hotel
    Setelah Satgas memerika scan hotel, maka tamu diperbolehkan keluar bandara untuk melakukan perjalanan ke hotel. Tiap tamu akan dijemput oleh satu mobil terpisah, kecuali jika pemesanan hotel dilakukan untuk berdua atau satu keluarga.

    E. KARANTINA

    Karantina yang berlaku semenjak dikeluarkannya Surat Edaran No. 2 Tahun 2022 adalah tujuh hari enam malam untuk WNI dan WNA yang datang dari Belanda.

    Untuk WNI bisa memilih untuk karantina di Wisma Atlet yang biayanya ditanggung Pemerintah atau di hotel dengan biaya mandiri. Untuk WNA diharuskan karantina di hotel dengan biaya mandiri.

    Sebelum melakukan perjalanan, sebaiknya Anda sudah melakukan booking paket repatriasi di salah satu hotel karantina yang ditunjuk oleh pemerintah Indonesia yang dapat di lihat di website https://quarantinehotelsjakarta.com/hotels.html.

    Ada pilihan hotel bintang dua sampai hotel bintang lima yang menawarkan paket repatriasi. Rata-rata paket repatriasi mencakup satu kamar hotel selama tujuh hari enam malam, tiga kali makan minum per hari yang akan diberikan dalam bentuk paket makanan.

    Dua kali tes PCR yaitu satu kali di Bandara dan satu kali tes PCR di hotel pada hari keenam karantina, transportasi dari Bandara Sukarno Hatta ke hotel, dan lima pakaian untuk dicuci tiap harinya.

    Juga ada pilihan untuk satu kamar berdua orang atau lebih, tentunya dengan harga yang berbeda jika satu kamar untuk dipakai sendiri.

    Untuk satu keluarga, ada kemungkinan juga untuk memesan kamar yang mempunyai connecting door. Semua ini harus dikomunikasikan langsung dengan hotel yang Anda pilih.

    Jika Anda atau keluarga tidak bertempat tinggal di Jakarta, maka kami sarankan untuk memesan hotel yang dekat dengan bandara jika Anda harus memakai pesawat terbang. Atau dekat dengan stasiun kereta api Gambir jika Anda harus memakai kereta.

    Atau dekat dengan Terminal Bus jika Anda harus memakai bus untuk mencapai tempat tinggal Anda, karena setelah karantina selesai, Anda harus mengurus sendiri transportasi dari hotel ke tempat tujuan Anda.

    Peraturan Karantina di setiap hotel karantina kurang lebih sama, antara lain,
  1. Check-in hotel melalui pintu masuk terpisah dengan tamu hotel yang bukan tamu karantina.
  2. Setelah check-in, Anda dipakaikan gelang karantina yang tidak boleh dilepas sampai masa karantina selesai.
  3. Tamu karantina tidak diperbolehkan keluar dari kamar selama tujuh hari dan enam malam. Makanan, minuman, handuk baru atau amenities hotel lainnya akan di antar ke kamar.
  4. Tamu karantina tidak diperbolehkan memakai fasilitas hotel selama masa karantina seperti kolam renang, gym, restaurant, spa, bar, dan sebagainya.
  5. Kamar tidak akan dibersihkan oleh petugas hotel selama masa karantina. Jika Anda membutuhkan vacuum cleaner atau bed-sheet atau handuk, Anda bisa meminta kepada resepsi untuk dikirim tetapi Anda yang akan mengganti bed-sheet sendiri atau membersihkan lantai sendiri.
  6. Tamu karantina tidak diperbolehkan menerima tamu dan tidak diperbolehkan memesan makanan online karena makanan atau titipan yang datang ke hotel hanya akan diberikan petugas hotel kepada Anda, ketika Anda check out dari hotel.
  7. Sewaktu-waktu akan ada patroli petugas ke kamar tamu karantina untuk melakukan pengecekan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *




Enter Captcha Here :