“Karena pandemi Covid ini mau ngga mau memang membuat kebaktian “rasa Indonesia” hilang. Tapi ngga apa-apa yang penting rasa kebersamaan masih terasa saat kita bertemu seperti ini.”
Gereja Oikumene Kawanua-Nederland, berdiri sejak 2010 silam dengan jumlah anggota sekitar 40 orang. Sebanyak 90 persen di antaranya adalah warga Indonesia yang bersuamikan warga Belanda.
“Tapi jemaat yang datang sering melebihi jumlah anggota. Banyak juga mereka yang baru datang ke Belanda, beribadah bersama kami, lalu setelah beberapa lama mereka menemukan gereja baru,” kata Nina Killay.
Penulis: Yuke Mayaratih