Kabarbelanda.com, Kopenhagen – Indonesian Festival Copenhagen sukses memukau warga Kota Kopenhagen lewat beragam penampilan budaya, sajian kuliner khas Indonesia, berbagai produk kerajinan hingga inisiatif pelestarian lingkungan di Indonesia.
Festival yang diselenggarakan pada Sabtu (29/6) di Rådhuspladsen, atau Alun-Alun Kota Kopenhagen tersebut menarik perhatian tidak kurang dari sekitar 16 ribu pengunjung.
Mereka disuguhi panggung hiburan yang diisi dengan tarian dan pertunjukan budaya dari berbagai daerah di Indonesia. Diantaranya, dari Sabang, Jawa Barat, Kalimantan Timur, Bali dan Makassar.
Tim Budaya dari Kalimantan Timur menarik perhatian pengunjung melalui Tari Bengen Tawai, Pelalo Adat dan Tari gantar yang mengajak para pengunjung untuk turut menari.
Kesenian angklung dari Jawa Barat juga berhasil memikat para pengunjung Festival melalui penampilan Manshur Angklung yang menyuguhkan perpaduan alat musik angklung dengan Electronic Dance Music (EDM).
