Namun pada 1912 karena tuntutan warga Amsterdam, pasar ini menjadi pasar siang yang buka 6 hari seminggu sampai sekarang.

Awalnya jalan umum tempat pasar berada banyak sekali kendaraan yang bebas berlalu lalang, sehingga suasananya hiruk pikuk. Namun beberapa tahun terakhir, jalan Albert Cuyp ditutup total untuk lalu lintas selama jam buka pasar.
Albert Cuypmarkt kini menjadi pasar favorit bagi masyarakat lokal maupun para turis. Di sini, kita bisa berbelanja kebutuhan sehari-hari seperti daging, ikan, keju, sayur dan buah.
Bukan hanya itu. Di Pasar Albert Cuypmarkt anda juga bisa menemukan gerai penjual baju, karpet, koper, bahkan kamera dengan harga miring atau korting. Tak ketinggalan jajanan pasar ala Belanda, seperti stroopwafels atau poffertjes.

Awas copet!
Ini salah satu tips untuk anda yang akan mengunjungi Albert Cuypmarkt. Selain tetap waspada dengan copet yang mengincar dompet anda, juga berkunjunglah dengan perut kosong. Di sini tersedia berbagai macam makanan yang sangat menggugah selera.

Meskipun ini adalah pasar tradisional Belanda namun jangan salah, banyak juga pedagang yang menjual makanan tradisional dari negara lain. Misalnya, Indonesia, Vietnam, Jepang, Korea, Suriname, Spanyol, Turki, bahkan Timur Tengah. Untuk menarik pengunjung, penjual membuat makanannya di gerai secara terbuka. Jadi pelanggan bisa mendapatkan makanan secara freshy made. Makanan khas berbagai bangsa ini mencerminkan keanekaragaman budaya di Belanda.
Jadi, jika ingin merasakan wajah Amsterdam asli dengan keragaman budayanya, Albert Cuypmarkt adalah tempat yang tepat untuk anda kunjungi.
Pasar ini dapat diakses dengan mudah dengan menggunakan angkutan umum seperti trem atau metro dari stasiun Amsterdam Central. []