“Seharusnya pelatihan perdana ini dimulai minggu kedua bulan Februari. Tetapi karena ada kendala cuaca ekstrim dan badai salju sampai minus 8 derajat celcius, maka pelatihan ini diundur ke minggu ketiga Februari,” kata Imke kepada Kabarbelanda.com.
“Anak-anak dapat berolahraga, bertemu, dan bercakap-cakap dengan teman-temannya. Itu sangat penting dalam situasi seperti ini,” lanjutnya. Itulah yang menjadikan motivasi bagi dirinya untuk menggerakkan anak-anak berlatih pencak silat melalui bootcamp ini.