Pada koleksi arca Candi Singosari, terdapat arca Nandi dan Bhairawa yang berasal dari abad ke-13. Dua arca ini melengkapi koleksi Singhasari yang dipulangkan pada 2023, yaitu Ganesa, Mahakala, Durga Mahisasuramardini, dan Nandiswara.
Arca pada masa Singhasari memiliki ciri khas antara lain berukuran besar, dipahat sangat halus sesuai kaidah ikonografi, dan memiliki ciri khas khusus yang merepresentasikan keunggulan seni arca Nusantara.
Sementara itu, koleksi Puputan Badung terdiri dari sejumah perhiasan dan daun pintu gerbang Puri Tabanan. Benda-benda tersebut dibawa ke Belanda setelah peristiwa penyerangan ke Badung dan Tabanan pada 1906.
Repatriasi 2024 merupakan bagian kerja sama kebudayaan Indonesia dan Belanda berdasarkan Nota Kesepahaman kedua negara yang disepakati pada 2017.
Kerja sama ini tidak hanya memulangkan benda-benda cagar budaya asal Indonesia di Belanda, tetapi juga mendorong penelitian untuk menghasilkan pengetahuan baru mengenai peradaban Nusantara.
Rekomendasi lebih lanjut sedang disiapkan sebagai tanggapan terhadap permintaan lainnya dari Nigeria, Sri Lanka, India, dan Indonesia.
Editor: Natalia Santi