Surati Menteri Belanda, Bocah asal Gresik Minta Stop Impor Sampah Plastik

Nina adalah putri ke tiga dari pasangan aktivis lingkungan Prigi Arisandi dan Daru Setyorini. Keduanya juga hadir sebagai pembicara dalam Plastic Health Summit 2021 di Belanda.

Kedatangan Nina ke Belanda juga dimanfaatkannya untuk menyampaikan surat protesnya kepada Barbara Visser, Menteri Infrastruktur Perairan Belanda. Dalam suratnya, Nina meminta agar Belanda menghentikan ekspor sampah plastik ke Indonesia.

Kepada Kabarbelanda.com, Nina menyampaikan harapan agar pemerintah Belanda mengawasi pabrik yang mengirim sampah ke Indonesia.

“Saya mengharapkan pemerintah Belanda mengawasi pabrik yang mengirim sampah kertas ke Indonesia dan mencegah masuknya sampah plastik didalam kontainer,” kata Nina.

Sekembalinya ke Indonesia, Nina juga mengharapkan agar kesadaran masyarakat untuk mengurangi plastik sekali pakai kian meningkat. Dia juga berharap agar pemerintah Indonesia membuat peraturan yang ketat tentang impor sampah.

Nina bersama kedua orangtuanya tiba di Belanda sejak tanggal 20 Oktober sampai 31 Oktober mendatang. Dari Belanda, Nina akan melanjutkan perjalanannya ke Glasgow Inggris mulai 1-7 November.

Di kota itu Nina akan terlibat dalam berbagai acara dan kegiatan para aktivis muda untuk melakukan pembicaraan dengan para politisi berpengaruh serta mempresentasikan film berjudul “Children of the Climate Crisis” di depan 100 peserta.

Nina berada di kota Glasgow,dari 7 sampai 11 November mendatang.