KabarBelanda.com – Selat Madura yang kini menjadi jalur pelayaran sibuk, ternyata menyimpan kisah prasejarah yang selama ini tersembunyi di kedalaman pasir dasar lautnya. Temuan arkeologi terbaru membawa kita kembali ke masa 140.000 tahun lalu, ketika Homo erectus masih menjelajahi dataran luas yang dikenal sebagai Sundaland.
Bagi masyarakat diaspora Indonesia di Belanda, nama Leiden tentu tidak asing. Kota kecil yang tenang itu bukan hanya tempat wisata sejarah, tapi juga rumah bagi salah satu universitas tertua dan paling bergengsi di Eropa. Kini, Leiden kembali terhubung erat dengan Indonesia lewat sebuah temuan arkeologi yang mengguncang dunia ilmiah.
Bersama para ilmuwan dari Indonesia, Australia, Jerman, dan Jepang, peneliti dari Universitas Leiden menggali sejarah dari dasar laut Selat Madura. Bukan sekadar sedimen biasa yang mereka temukan, tapi fosil vertebrata dari 36 spesies berbeda, termasuk dua fragmen tengkorak Homo erectus — manusia purba yang menjadi bagian penting dari evolusi manusia.
