Penulis: A. Zulfan
Arnhem, Kabarbelanda.com – Musim semi 2025 di Belanda akan kian berwarna. Puluhan seniman Indonesia akan ambil bagian dalam Pergelaran Seni Semarak Nusantara II.
Pergelaran yang digagas Paguyuban Budaya Indonesia (PBI) di Belanda ini akan berlangsung mulai 10 Mei 2025 di Azotod Podium, Utrecht, sekitar 45 kilometer tenggara Amsterdam atau 50 kilometer timur laut Den Haag. Mulai jam 16.00 sampai 23.00.
PBI merupakan organisasi penggiat kesenian Indonesia di Belanda. Organisasi berbentuk vereniging yang relatif baru cukup aktif memajukan kesenian dan kebudayaan Nusantara.
Pergelaran Semarak Nusantara pertama digelar tahun lalu di Vught, Noord Brabant.
“Melalui pergelaran berbagai bidang seni ini, kami ingin membangkitkan semangat optimisme bagi warga RI di Belanda, di tengah-tengah kecenderungan masyarakat Indonesia akhir-akhir ini yang pesimis melihat masa depan negaranya sendiri,” kata Eva, Sekretaris PBI.
Total ada 14 group kesenian yang akan tampil. Adapun ragam seni yang akan dipergelarkan antara lain, group band, tari-tarian modern dan tari tradisional dari berbagai daerah di Indonesia, seni suara, pembacaan puisi, teater, multimedia, dan masih banyak lagi lainnya.
Para pegiat seni yang turut berpartisipasi di antaranya, Yanthi Lesmono & Flowers Band, grup tari Nuansa Seni Indonesia, Euronesia Band, Peduli Seni Indonesia, Mehaga, Wahana Budaya Nusantara, Vera Luvsing, Mila Plezier, Riyan S., Hadiyatie, Theodora, group angklung Melodi Bambu, De Susu Segar, dan Madaloka Dance Studio.
Berbagai group dan seniman yang akan tampil itu sudah cukup dikenal luas di kalangan masyarakat Indonesia di Belanda.
Mereka sering berpentas dan mendapat sambutan hangat di berbagai kesempatan seperti Pasar Malam di berbagai kota dan berbagai acara seni dan budaya yang digelar oleh KBRI Den Haag.
Selain pergelaran seni, pengunjung Semarak Nusantara II juga bisa menikmati hidangan khas Indonesia.
Di area perhelatan tersebut juga akan ada beberapa stan berbagai ragam hias kerajinan Indonesia, batik, obat-obatan tradisional, dan lain sebagainya.
Lokasi pagelaran Semarak Nusantara yang bertempat di podium Azotod yang beralamat di Meerndijk 126 Utrecht merupakan tempat pagelaran kesenian yang sangat ideal.
Mudah dijangkau kendaraan umum, dan memiliki lapangan parkir gratis yang cukup luas. Selain itu, di dalam gedung itu terdapat dua buah panggung.
“Kami menggunakan kedua panggung itu untuk pagelaran Semarak Nusantara ini, ” ungkap Carlo, pentolan Euronesia Band yang juga bertindak sebagai ketua penyelenggara.
“Pergelaran Semarak Nusantara ini adalah permulaan dari sesuatu yang akan besar nantinya. Walaupun dengan persiapan waktu yang relatif singkat, tetapi dengan team work yang solid antar seniman kita, saya yakin kita akan bisa mencapai hasil yang maksimal,” tambahnya bersemangat.
Persiapan pergelaran Semarak Nusantara II hanya berlangsung sekitar tiga bulan saja.
“Di pergelaran Semarak Nusantara ini, kami akan menghadirkan sebuah pertunjukan kolaborasi seni yang mencerminkan keIndonesiaan kita, ” ujar Yanthi Lesmono yang bertindak sebagai koordinator acara.
Selanjutnya, ia menambahkan bahwa antara satu pertunjukan dengan pertunjukan berikutnya akan sambung menyambung di kedua panggung Azotod itu. Tentu ini akan menjadi sebuah pergelaran yang luar biasa menarik
