Kursus BIPA 2023 di Belanda Sasar Generasi Muda dan Segmen Tertentu

Mereka biasanya secara budaya tidak terekspos pada budaya Indonesia, termasuk Bahasa Indonesia.

Warga negara Belanda yang termasuk kedalam kategori ini adalah komunitas keturunan Maluku dan komunitas Mijn Root.

Komunitas keturunan Maluku -terutama generasi ke-4 dan ke-5- mereka lahir, tumbuh dan besar di Belanda, sehingga sangat minim terekspos oleh budaya asli Indonesia.

Suasana kursus BIPA di Mijn Root Utrecht (Foto: dok.KBRI Den Haag)

Sedangkan Mijn Root merupakan komunitas keturunan Indonesia berusia sekitar 30 sampai 50 tahun yang bermigrasi ke Belanda karena proses adopsi pada saat usia anak-anak. Mereka tumbuh dan besar di keluarga dan kultur orang Belanda.

Pada 2023, mereka berkesempatan mengikuti kursus dasar Bahasa Indonesia yang digelar Atdikbud KBRI Den Haag.

Kursus Bahasa Indonesia untuk komunitas Mijn Root dilakukan di kota Utrecht diikuti 19 peserta.

Dengan upaya ini, diharapkan tetap terjalin keterikatan dan kecintaan mereka terhadap Indonesia.

“Perluasan penggunaan Bahasa Indonesia oleh penutur asing sangat penting dilakukan. Tetapi juga yang sangat penting adalah memelihara agar keturunan Indonesia di manapun berada tetap mengenal dan menggunakan Bahasa Indonesia,” kata Mayerfas, Dubes RI untuk Kerajaan Belanda.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *




Enter Captcha Here :