Kursus BIPA 2023 di Belanda Sasar Generasi Muda dan Segmen Tertentu

Den Haag, Kabarbelanda.com – Sepuluh tahun terakhir ini, Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Den Haag Belanda sudah melakukan pembelajaran Bahasa Indonesia bagi Penutur Asing (BIPA).

Pembelajaran BIPA bagi warga Belanda ini diselenggarakan KBRI di bawah koordinasi Atase Pendidikan dan Kebudayaan (Atdikbud) di beberapa kota. Antara lain, Dordrecht, Breda, Best (Eindhoven), Utrecht, Den Haag dan Wassenar.

Pembelajaran BIPA ini mendapatkan respon yang sangat positif dari masyarakat.

Mereka punya alasan tersendiri untuk belajar Bahasa Indonesia. Ada yang ingin belajar Bahasa Indonesia karena pekerjaannya, karena orangtua atau kakek yang pernah bertugas di Indonesia, karena masih berdarah Indonesia, atau karena mempunyai pasangan orang Indonesia.

Selain itu, ada pula warga negera Belanda yang memiliki kaitan dengan Indonesia atau orang Belanda yang berencana berlibur ke Indonesia.

Ada juga warga negara senior yang mengikuti kursus Bahasa Indonesia ini sekadar untuk mengisi waktu.

Suasana belajar bahasa Indonesia di Wassenar. (Foto: dok.KBRI Den Haag)

Pendekatan pada warga keturunan

Salah satu misi KBRI Den Haag adalah melakukan pendekatan dan hubungan baik dengan warga negara Belanda yang merupakan keturunan kuat dari Indonesia.

Mereka biasanya secara budaya tidak terekspos pada budaya Indonesia, termasuk Bahasa Indonesia.

Warga negara Belanda yang termasuk kedalam kategori ini adalah komunitas keturunan Maluku dan komunitas Mijn Root.

Komunitas keturunan Maluku -terutama generasi ke-4 dan ke-5- mereka lahir, tumbuh dan besar di Belanda, sehingga sangat minim terekspos oleh budaya asli Indonesia.

Suasana kursus BIPA di Mijn Root Utrecht (Foto: dok.KBRI Den Haag)

Sedangkan Mijn Root merupakan komunitas keturunan Indonesia berusia sekitar 30 sampai 50 tahun yang bermigrasi ke Belanda karena proses adopsi pada saat usia anak-anak. Mereka tumbuh dan besar di keluarga dan kultur orang Belanda.

Pada 2023, mereka berkesempatan mengikuti kursus dasar Bahasa Indonesia yang digelar Atdikbud KBRI Den Haag.

Kursus Bahasa Indonesia untuk komunitas Mijn Root dilakukan di kota Utrecht diikuti 19 peserta.

Dengan upaya ini, diharapkan tetap terjalin keterikatan dan kecintaan mereka terhadap Indonesia.