Nama keluarga dari profesi dan wilayah kekuasaan
Kelompok warga Belanda yang serius, memilih profesinya sebagai nama keluarga. Misalnya Smit (tukang besi), Bouwmeester (ahli bangunan), Bakker (pembuat roti), Molenaar (orang yang bekerja di Kincir angin), Speksnijder (pemotong daging lemak), Koetsir (kusir andong), dan seterusnya.
Sebagian warga lainnya memilih nama daerah pertanian, nama desa asal atau nama kota, misalnya Marco van Basten, Van Eyck, Van den Bosch, dan seterusnya. Ada juga yang memilih asal kota dari negara asalnya, misalnya D’Ancona (nama kota di Italia).
Bagi para bangsawan, namanya merupakan gabungan dari nama-nama nenek moyang dan nama-nama wilayah kekuasaan mereka. Sebagai contoh nama raja Belanda: Willem-Alexander Claus George Ferdinand, koning der Nederlanden, Prins van Oranje-Nassau, jonkheer van Amsberg.
Jadi, orang Belanda memiliki nama keluarga yang resmi relatif belum lama, dan itu karena pengaruh dari Napoleon, penjajah yang berasal dari Prancis.