Selain itu terdapat beberapa foto dengan keterangan, pedang, baju yang dilengkapi dengan kalung (yang menunjukkan bahwa pemakainya adalah pemimpin berkuasa saat itu), koper, dan sejarah singkat tentang Daendels. Info tentang Daendels juga dapat dilihat melalui televisi plasma yang ada di pojok ruangan.
Menurut seorang petugas museum, para pengunjung yang datang tidak secara khusus datang untuk melihat-lihat koleksi Daendels. Pengunjung umumnya tertarik untuk mengetahui sejarah dibangunnya kota Hattem pada 1299. Juga karya berbagai pelukis yang berasal dari Hattem. Nah, saat memasuki museum itulah mereka mendapatkan informasi tentang seorang pemimpin kelompok patriotis bernama Daendels berasal dari kota Hattem.
Rumah Daendels sendiri berjarak sekitar 150 meter dari museum. Di rumah itu terdapat plang bertuliskan “Daendels Huis” (Rumah Daendels). Sedangkan rumah sakit tempat Daendels dilahirkan kini berubah menjadi toko.
Menurut salah seorang narasumber yang ditemui penulis, Koos Van Brakkel, di Belanda tak banyak orang yang tahu siapa Daendels. Apalagi generasi sekarang. Hanya para akademisi dan peneliti saja yang mengetahuinya. Makanya, satu-satunya benda yang dipamerkan di Tropen Museum yang berkaitan dengan Daendels hanya satu obyek, yaitu lukisan tentang Grote Post (Jalan Raya Pos). Sebuah jalan yang dibangun Daendels semasa menjabat Gubernur Jenderal Hindia Belanda.
Editor: Tian Arief
